MAJALENGKA-Kepala Madrasah Tsanawiyah Desa Buninagara Kecamatan Malausma Kabupaten Majalengka, yang semula dijabat Yaskur diserahterimakan ke Wahyudin.Pergantian ini menyusul Yaskur terpilih menjadi Kepala Desa Cipeundeuy Kecamatan Bantarujeg.
Ketua Yayasan Nurul Muchtar Buninagara Kecamatan Malausma H Ahmad Yani yang juga Ketua Umum Islamic Centre Cirebon (ICC) ini menuturkan, pisah sambut atau pergantian kepala sekolah merupakan hal yang biasa di setiap instansi maupun di dunia pendidikan.Hal ini penting dilakukan untuk berjalannya suatu lembaga, atau di bidang pendidikan demi berlangsungnya proses belajar mengajar di lembaga pendidikan tersebut.
"Sebelum ada MTs Buninagara,anak-anak yang ingin sekolah harus menempuh jarak kurang lebih 8 km, tapi dengan hadirnya MTs ini, hanya bisa ditempuh dengan ratusan meter. Dengan mudahnya sarana transportasi diharapkan dapat meningkatkan indeks pembangunan manusia (IPM) di Majalengka, khususnya di bidang pendidikan tingkat desa,"ucapnya melalui siaran pers yang diterima Ahad, (8/3/2020).
Menurut dia, dirinya saat ini bekerja dan tinggal di Kota Cirebon dan kehadiranya di Majalengka sebagai bukti nyata bakti terhadap kampung halaman."Saya lahir di Majalengka.Sudah menjadi kewajiban saya pun harus bisa berkiprah dan mengabdi untuk tanah kelahiran,"kata dosen IAIN Syekh Nurjati Cirebon ini.
Dijelaskan Kang Yani nama sapaanya, pelantikan dan pisah sambut ini dilakukan karena Yaya Yaskur saat ini telah terpilih menjadi Kepala Desa Cipeundeuy Kecamatan Bantarujeg pada pilkades serentak di Majalengka belum lama ini.
"Karena pak yaya sudah jadi pak kuwu, tentunya harus ada yang menggantikan, agar MTs Buninagara ini tetap menjalankan tugas dan fungsinya sebagaimana mestinya. Dan pak yaya fokus menjalankan amanah rakyat mengabdi di desanya,"tuturnya.
Pihaknya juga mengucapkan banyak terima-kasih atas dedikasi dan pengabdian kepala sekolah lama dan berharap kepala sekolah baru dapat memberikan warna baru serta kemajuan yang luar biasa di MTs Buninagara.
"Saya harapkan semoga apa yang telah ditorehkan Pak Yaya dapat dipertahankan, dan kekuranganya dapat diperbaiki oleh Pak Wahyudin selaku kepsek baru di MTs Buninagara,"tukasnya.
Mantan Kepala Sekolah MTs Buninagara Yaya Yaskur menuturkan, pihaknya mengaku belum bisa berbuat banyak untuk kemajuan dan keberhasilan selama ia memimpin.Namun demikian, pihaknya siap membantu tenaga dan pikiran jika diperlukan dalam memajukan MTs Buninagara.
"Tentunya selama saya memimpin masih banyak kekurangan dan mungkin ada keberhasilannya.Semoga kedepan MTs Buninagara semakin maju dan lebih baik lagi,"ungkapnya.(PWI)