MAJALENGKA,-
Kedisiplinan menerapkan protokol kesehatan masih menjadi cara terbaik untuk memproteksi diri dari paparan virus corona. Hal itu disampaikan Bupati Majalengka H Karna Sobahi.
Menurutnya, protokol kesehatan menjadi modal utama agar perekonomian terus berjalan. Pemerintah Kabupaten Majalengka saat ini tengah berupaya membentuk herd immunity melalui vaksinasi.
"Alhamdulillah Kabupaten Majalengka sudah pada posisi level 2," kata Karna di Pendopo Majalengka, Jum'at (19/11/2021),
Dia menjelaskan, turunnya Kabupaten Majalengka ke level 2 setelah beberapa indikator telah terpenuhi, di antaranya vaksinasi COVID-19 yang sudah sesuai target.
"Untuk bisa ke level 2, cakupan vaksinasi COVID-19 harus mencapai 50 persen lebih dan bagi lanjut usia (lansia) disyaratkan sudah di angka 40 persen dari target,"tuturnya.
Menurut dia, target vaksinasi COVID-19 di Kabupaten Majalengka mencapai 1.047.932 jiwa, dan saat ini 647.597 jiwa atau 61 persen warga telah disuntik vaksin dosis pertama.
Sementara untuk vaksinasi COVID-19 dosis kedua atau lengkap di Kabupaten Majalengka baru berada di angka 26 persen atau 274.932 orang.
Sementara itu, Dinas Kesehatan bersama para tenaga kesehatan di Kabupaten Majalengka sudah bersiap diri menghadapi kemungkinan adanya gelombang ketiga Covid-19.
"Kita sudah siap menghadapi kemungkinan gelombang ketiga Covid-19, dan ini sangat bergantung pada cakupan vaksinasi di Kabupaten Bandung," ujar Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Majalengka, dr.H.Harizal Harahap.
Dikatakannya langkah-langkah atisipatif telah dilakukan, seperti melakukan jemput bola vaksinasi pada masyarakat yang berada di derah terpencil yang ada di Majalengka.
"Ini dilakukan agar tingkat herd immunity di Kabupaten Majalengka bisa terus naik dari saat ini baru mencapai 61 persen dan akhir tahun 2021 akan bertambah lagi," katanya.
Walaupun sudah menurun kasus positif Covid-19 di Kabupaten Majalengka, dia tetap mengajak masyarakat untuk tetap menjalankan protokol kesehatan (Prokes) dengan ketat, yakni 5 M (Menggunakan Masker, Mencuci Tangan dengan sabun dan air mengalir, Menjaga Jarak, Mengurangi Mobilitas dan Menghindari kerumunan).